Masternews, Malang
Foto : Kapolresta Malang dalam pelaksanaan patroli di beberapa titik lokasi ATM di Kota Malang
Mengantisipasi kejahatan dengan modus skimming, Polres Malang Kota melakukan patroli ke sejumlah titik lokasi ATM di Kota Malang, kemarin.
Kapolres Malang Kota, AKBP Asfuri mengakui tingkat keamanan beberapa mesin ATM masih minim. Hal tersebut diungkapkan, setelah memeriksa sejumlah mesin ATM di Malang.
"Kami telah melakukan pengecekan di tiga tempat untuk mengantisipasi terjadinya skimming (pencurian data nasabah) terhadap pengguna ATM. Hasilnya, beberapa mesin tak dilengkapi kamera pemantau CCTV. Tingkat keamanan di tiga lokasi itu masih 80 hingga 90 persen," tutur Asfuri.
Tiga lokasi tersebut diantaranya, mesin ATM di SPBU di Jl. Soekarno-Hatta, di Carefour Blimbing, dan di SBPU di Jl. Ciliwung.
Kapolresta berpesan, agar bank dapat mengamankan mesin ATM, terutama di kawasan sepi. Namun demikian, ia mengaku hingga saat ini, belum mendapat laporan korban skimming. Dirinya mengimbau, agar nasabah berhati-hati sebelum bertransaksi di mesin ATM.
"Cek suasana di sekitar mesin ATM, tempat memasukkan PIN, dan kartu. Bila menemukan kecurigaan, hindari bertransaksi di lokasi tersebut. Semoga masyarakat semakin sadar dan berhati-hati," lanjutnya.
Pelaku kejahatan, biasanya alat perekam data dipasang di penutup tombol pin pada mesin ATM. Alat itu juga dipasang di tempat memasukkan kartu ATM. Hal itu dilakukan untuk membaca data ATM dan pin para nasabah.
Bahkan, terdapat modus mencuri uang nasabah dengan alat yang menyerupai tusuk gigi. Bila alat tersebut dipasang di tempat untuk memasukkan kartu ATM, maka kartu milik nasabah yang telah dimasukkan tidak dapat keluar lagi.
"Ada juga orang yang sedang antri di belakang nasabah tersebut dan pura-pura menolong untuk membantu mengeluarkan kartu ATM. Di situlah kesempatan pelaku untuk menukar kartu ATM korban dengan kartu ATM yang kosong," lanjutnya.
Pihaknya menegaskan, akan melakukan patroli rutin untuk mencegah terjadinya skimming. Patroli itu, dilakukan anggota polsek ataupun polres, baik pakaian dinas atau reskrim.
Sebelumnya, beberapa nasabah sebuah bank di kawasan Kediri menjadi korban para pelaku skiming. Saldo yang ada di rekening, tiba - tiba hilang dan berpindah ke rekening lain. Diduga, para pelaku kejahatan telah meletakkan sebuah alat di box ATM, hingga bisa melakukan transaksi dan menguras uang saldo dari para nasabah bank. (ER)
Suported by :



Tidak ada komentar:
Posting Komentar